Tangga Satuan Berat

Tangga Satuan Berat

Tangga satuan berat merupakan sebuah tangga yang digunakan untuk menghitung konversi satuan berat. Biasanya, tangga ini terdiri dari 7 satuan massa. Jika diurutkan dari atas ke bawah, maka tangga tersebut terdiri dari kilogram (kg), hektogram atau ons (hg/ons), dekagram (dag), gram (g), desigram (dg), centigram (cg), miligram (mg). Dalam skala internasional, satuan berat yang umum digunakan adalah kilogram (kg).

Berbicara tentang satuan berat, Sobat Pijar tahu nggak kalau ternyata berat dan massa merupakan dua istilah yang berbeda, lho. Secara sederhana, massa memiliki nilai yang tetap, sedangkan berat memiliki nilai yang berubah-ubah. Jadi, pastikan kamu nggak salah sebut, ya!

Cara konversikan satuan berat menggunakan tangga satuan berat sebenarnya sangat mudah. Kamu hanya perlu menghafal dan memahami urutan tangga satuan massa dari kg sampai mg secara berurutan.

Untuk mengonversi satuan berat, kamu hanya perlu mengalikan 10 untuk setiap tangga turun dan membagi bilangan dengan 10 untuk setiap tangga naik.

Misalnya, kamu ingin mengubah 1 kilo ke dalam satuan ons. Nah, karena satuan ons terletak di bawah kg, kamu hanya perlu mengalikan satuan tersebut dengan 10. Maka, didapatkan hasil bahwa 1 kg = 10 ons.

Tangga Satuan Berat dan Satuan Lainnya

Dalam keseharian kita, terdapat tiga jenis tangga satuan, yaitu tangga satuan berat, volume, dan panjang. Tangga satuan ini nantinya akan mempermudah kamu dalam untuk melakukan konversi antar jenis satuan yang sama. Yuk, kita kenalan sama ketiga tangga satuan ini.

Pengertian Satuan Berat

Satuan berat adalah standar atau dasar ukuran yang digunakan untuk menyatakan berat dari suatu benda. Misalnya buah ini beratnya 1 kg. Satuan berat yang sering kita gunakan sehari hari adalah ons, kilogram, dan gram.

Biasanya kita menggunakan satuan berat ketika misalnya belanja di pasar, membeli barang di toko bangunan, dan lain-lain. Nah, saat kita akan membeli sesuatu di pasar maupun toko bangunan, terkadang kita melihat suatu alat yang digunakan untuk menghitung berat suatu benda, alat tersebut dinamakan dengan timbangan.

Baca Juga: Satuan Waktu: Pengertian, Konversi, Alat Ukur, & Contoh Soal

Saat menimbang terkadang satuan yang diharapkan tidak tersedia pada timbangan. Misal kita ingin menimbang benda dalam kilogram, tetapi pada timbangan hanya tertera gram. Apa yang bisa kita lakukan ya?

Tenang kita bisa melakukan konversi satuan berat untuk menentukan berat benda yang kita inginkan. Satuan ukur berat ada bermacam-macam dan semuanya saling berhubungan. Hal ini dapat digambarkan dalam tangga satuan berat berikut ini.

Konversi dari Kilogram ke Gram

Misalnya 2 kg itu berapa gram ya? kita bisa lihat dari tangga satuan berat. Setiap turun 1 tangga dikali 10, berarti 1 kg itu sama aja dengan 1.000 g.

Cara Menghafal Tangga Satuan Berat

Salah satu metode yang bisa digunakan dalam menghafal rumus satuan berat dengan mudah adalah dengan bernyanyi.

Hal tersebut telah dibuktikan para guru di daerah Banjarnegara, Jawa Tengah yang dilansir dari laman Kementerian Agama Banjarnegara.

Mereka menggunakan metode bernyanyi dalam menghafal rumus matematika termasuk satuan berat.

Nyanyian lagu satuan berat ini akan dinyanyikan setiap saat untuk mengawali atau mengakhiri pelajaran tematik.

Dengan demikian, siswa akan menghafal karena lagu berisi nada dan lirik yang dapat diingat dengan mudah serta diulang sebanyak 2 sampai 3 kali setiap harinya.

Apa Bedanya Berat dan Massa?

Berat dari suatu benda di dalam fisika adalah gaya yang disebabkan oleh gravitasi berkaitan dengan massa benda tersebut. Massa benda adalah tetap di mana-mana, tetapi berat sebuah benda akan berubah-ubah sesuai dengan besarnya percepatan gravitasi di tempat tersebut.

Berat dan massa secara mendasar adalah dua kuantitas yang berbeda: massa adalah suatu sifat intrinsik dari materi, sedangkan berat adalah suatu gaya yang merupakan hasil aksi gravitasi pada materi.

Dalam penggunaan bahasa Indonesia sehari-hari, kata “berat” tetap untuk menyebut “massa” suatu objek (terutama manusia), misalnya “Berat saya 70 kilogram”, walaupun diketahui bahwa kilogram adalah suatu satuan massa.

Nah, sekarang sudah paham kan perbedaan berat dan massa? Yuk, kita lanjut belajar secara lebih spesifik tentang satuan berat.

Tangga Satuan Volume atau Tangga Satuan Liter

Jika tangga satuan berat digunakan untuk menghitung bobot atau berat benda, maka tangga satuan volume digunakan untuk mengetahui urutan satuan volume. Tangga satuan volume juga bisa disebut dengan tangga satuan liter. Nah, tangga satuan volume terdiri dari berbagai satuan volume atau liter, yaitu kiloliter (kl), hektoliter (hl), dekaliter (dal), liter (l), desiliter (dl), centiliter (cl), dan mililiter (ml).

Secara umum, cara konversi satuan dalam tangga yang sama tidak jauh berbeda dengan cara konversi satuan massa.

Secara sederhana, kamu hanya perlu mengalikan 10 setiap kali turun ke satuan yang lebih kecil atau berada di bawah. Dan membagi dengan 10 setiap kali naik ke satuan yang lebih besar atau berada di atas.

Cara Konversi Satuan Volume ke Berat

Sebelum memulai konversi dari satuan volume ke berat, kamu perlu memahami dulu kalau setiap benda memiliki nilai konversi yang berbeda-beda. Untuk mengetahui nilai konversi yang pasti, kamu perlu mengetahui massa jenis benda tersebut lebih dulu.

Nilai massa jenis benda ini diperlukan karena setiap benda memiliki massa jenis yang berbeda-beda. Misalnya, seperti 1 kg air tentu berbeda dengan 1 liter beras dan sebagainya.

Cara konversi satuan volume ke berat sebenarnya cukup mudah, kamu hanya perlu mengalikan massa jenis benda dengan volumenya.

Misalnya, kamu ingin menghitung konversi 5 liter air dalam satuan berat kilogram. Nah, massa jenis air adalah 1 Kg/L atau 1 g/mL, sehingga untuk mengetahui konversi 5 liter air menjadi kilogram, kamu hanya perlu mengalikan 1 Kg/L x 5 L. Maka, hasil yang didapat adalah 5 Kg.

B. Cara Menggunakan Tangga Satuan Berat

Satuan berat yang umum digunakan di Indonesia adalah kg, hg, dag, g, dg, cg, mg, ons, pon, kwintal, dan ton. Untuk menghitung satuan berat dapat menggunakan tangga konversi satuan berikut,

Cara menggunakan tangga satuan berat

Dari tangga satuan berat di atas dapat diperoleh

1 kg = 1000 g1 hg = 100 g1 dag = 10 g1 g = 1 g1 dg = 0.1 g1 cg = 0.01 g1 mg = 0.001 g

1 ton = 1000 kg1 kwintal = 100 kg1 ons = 0.1 kg = 1 hg1 pon = 0.5 kg = 5 ons1 karat = 0.0002 kg1 cental = 45.35 kg1 slug = 15.59 kg1 stone = 6.35

Dilihat dari tangga satuan, dari satuan kg ke gram (g) turun 3 tangga. Sehingga diperoleh,

Jadi, 1 kg adalah 1000 g.

Dilihat dari tangga satuan, dari satuan hg ke kg naik 1 tangga. Sehingga dapat diperoleh,

Jadi, 7 hg adalah 0.7 kg.

Jadi, 87 ton adalah 87000 kg

Jadi, 4 ons adalah 0.4 kg

A. Konversi Satuan Berat atau Massa

Satuan berat merupakan salah satu satuan pokok dalam bidang ilmu eksak yang juga disebut dengan massa. Berdasarkan Satuan Internasional (SI), satuan berat standar adalah kilogram (kg). Satu kilogram didefinisikan sebagai massa dari suatu silinder yang dibuat dari campuran platina-iridium. Satu kilogram standar disimpan di Sevres, Paris.

Konversi Satuan Berat

Catatan: tanda titik (.) merupakan pemisah decimal

Satuan Pokok Lain: Satuan Panjang | Satuan Berat | Satuan Waktu | Satuan Suhu | Satuan Arus Listrik | Satuan Intensitas Cahaya | Satuan Jumlah Zat

Satuan berat adalah satuan yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda, secara umum dasar penentuan satuan berat menggunakan air murni dalam suhu 4°C. Satu kilogram dapat diukur dengan 1 liter air murni dalam suhu 4°C